Halaman ini akan memberi Anda informasi mengenai Reksadana.
Vinz-Prasetyo - Salah satu instrumen investasi yang digadang-gadang sangat aman dan cocok untuk pemula adalah reksadana. Istilah reksadana muncul dan mudah naik pamornya karena sistemnya yang dinilai lebih aman dan lebih bisa mencegah adanya kerugian besar untuk pihak investor.
Maka dari itu, tidak heran bila banyak orang akan
merekomendasikan instrumen investasi reksadana sebagai pilihan untuk
berinvestasi bagi para pemula. Memangnya, apa itu reksadana? Dan apakah
reksadana memang lebih aman dan sangat cocok untuk para investor pemula?
Nah, agar tidak penasaran, pada artikel ini kami akan
membahas tentang apa itu reksadana dan beragam hal yang berkaitan dengan
instrumen investasi yang satu ini.
Pengertian Reksadana
Istilah reksadana pada dasarnya berasal dari bahasa Jawa
Kuno yang punya arti menjaga dana atau aset. Dalam bahasa Inggris, reksadana
juga disebut sebagai mutual funds. Sedangkan di bahasa Indonesia, reksadana
berarti dana bersama atau kolektif.
Mengingat beragam arti yang diberikan dari 3 bahasa
tersebut, kita dapat menyimpulkan bahwa reksadana merupakan wadah tempat
berkumpulkan banyak investor beserta dananya untuk berinvestasi bersama pada
beragam produk investasi yang tersedia di reksadana.
Beberapa produk reksadana yang bisa Anda investasikan adalah
surat berharga, obligasi dan saham. Cara memulai berinvestasi pada reksadana
adlah dengan membeli unit penyertaan reksadana.
Atau bahasa sederhananya, uang Anda dan investor lain akan
dikumpulkan bersama, lalu uang tersebut akan disebar ke beragam produk
investasi seperti surat berharga, obligasi dan saham. Dalam prakteknya, seorang
manager investasi atau MI yang akan mengelola dana dan menyebarkannya pada
beberapa produk investasi.
Memangnya, apa keuntungan dari berinvestasi pada reksadana?
Silakan simak penjelasan berikut ini.
Keuntungan Berinvestasi di Reksadana
Investasi dengan Biaya Terjangkau
Seperti yang sudah disinggung di awal, reksadana merupakan intrumen
investasi yang aman dan sangat cocok untuk pemula. Selain aman, reksadana juga
bisa Anda mulai hanya dengan biaya yang sangat kecil, yaitu mulai dari Rp.
10.000. Hal ini menjadikan reksadana sangat aman dan sangat cocok untuk Anda
yang masih sekolah atau bekerja.
Anda tidak diwajibkan memiliki dana yang berlimpah untuk
berinvestasi. Dengan begitu, Anda bisa semakin cepat berinvestasi dan
memperoleh keuntungan. Hal ini sangat
berbeda dengan saham dan properti yang mana membutuhkan dana berlimpah untuk
memulainya.
Fleksibel
Fleksibel ini berarti Anda bisa memanfaatkan reksadana untuk
mencapai tujuan atau cita-cita Anda di masa depan dengan jangka waktu yang
relatif pendek. Beberapa tujuan seperti menikah, DP rumah, pendidikan anak dan
lainnya bisa Anda dapatkan dari reksadana.
Beberapa diversifikasi investasi yang bisa Anda lakukan
adalah sebagai berikut :
- RDPU – untuk dana darurat
- RDPT dan RDC – untuk membayar DP rumah dan biaya pernikahan
- RDS untuk biaya pendidikan anak Anda ketika Anda akan berkeluarga dan memiliki anak.
Dana Dikelola oleh Manager Investasi Profesional
Anda tentu paham bahwa investasi tidak hanya sekedar
mencemplungkan uang Anda pada salah satu atau beberapa instrumen investasi
secara asal-asalan. Ya, investasi butuh analisis dan hal tersebut seringkali
tidak bisa dilakukan oleh investor pemula. Maka dari itu, daripada sulit dan
bingung dalam hal analisis, Anda bisa serahkan saja hal tersebut pada manager
investasi profesional.
MI Profesional ini akan membuat pertimbangan dan analisis
yang membuat tujuan investasi Anda lebih terarah dan Anda bisa memperoleh hasil
yang sangat maksimal.
Aman karena Diawasi OJK
OJK atau Otoritas Jasa Keuangan merupakan badan yang
dibentuk untuk mengawasi bidang keuangan masyarakat yang dikelola oleh pihak
swasta. Dan reksadana merupakan jenis investasi yang aman selama Anda
berinvestasi pada platfrom atau perusahaan penyedia reksadana yang terdaftar di
OJK.
Dengan memilih perusahaan serta platfrom reksadana yang
tepat, maka imbal hasil yang maksimal bisa Anda peroleh dengan baik.
Bukan Obyek Pajak
Tidak seperti investasi tanah dan property yang mengharuskan
Anda untuk membayar pajak selama belum laku, reksadana untuk saat ini bukanlah
obyek pajak. Dengan dikecualikannya reksadana dari obyek pajak, maka Anda bisa
mendaaptkan keuntungan yang sangat maksimal.
Anda tidak perlu terbebani oleh pajak yang mengambil sekian
persen ROI investasi Anda. Tidak
hanya ROI investasi saja yang tidak kena pajak, penjualan hal kepemilikan
reksadana pun juga luput dari permintaan pajak sehingga hasil yang Anda peroleh
bisa maksimal.
Jenis-jenis Reksadana
Perlu Anda ketahui bahwa reksadana bukanlah produk tunggal
seperti halya saham dan properti. Terdapat beberapa pembagian yang akan membuat
reksadana memiliki beragam jenis, seperti :
- Reksadana Pasar Uang atau RDPU
- Reksadana Pendapatan Tetap atau RDPT
- Reksadana Campuran atau RDC
- Reksadana Saham atau RDS
Anda bisa pilih salah satu jenis reksadana untuk memenuhi
tujuan dan cita-cita Anda di masa depan.
Nah, demikianlah artikel kami mengenai pengertian reksadana.
Nantikan artikel kami selanjutnya.
Posting Komentar untuk "Apa Itu Reksadana? Kenali Pengertian, Keuntungan dan Jenisnya"