Beragam Jenis Digital Marketing

Halaman ini akan menampilkan informasi mengenai beragam jenis digital marketing.

Vinz-Prasetyo - Anda tentu menyadari betapa pentingnya kegiatan pemasaran bagi sebuah bisnis, baik itu bisnis dalam skala kecil maupun besar. Pemasaran menjadi ujung tombak sebuah bisnis. Bila dari segi pemasaran saja buruk, sangat diragukan sebuah bisnis bisa maju dan berkembang.

Nah, dengan meningkatnya teknologi membuat sisi marketing pun juga mengalami perubahan dan perkembangan. Salah satunya adalah menggunakan metode digital marketing. Ya, seperti namanya, digital marketing dijalankan dari sisi digital atau online.

Memangnya apa saja keuntungan dari digital marketing dan apa saja jenis digital marketing yang bisa dijalankan oleh sebuah bisnis?

Keuntungan Digital Marketing

Pada dasarnya, terdapat banyak sekali keuntungan yang bisa Anda peroleh bila menggunakan metode digital marketing. Kelebihan digital marketing adalah sebagai berikut :

Biaya pemasaran bisa ditekan
Tidak memerlukan tenaga marketing manusia
Tim Marketing Anda tidak perlu turun langsung ke lapangan
Membangun brand awareness menjadi lebih mudah
Pertumbuhan bisnis Anda memiliki potensi yang besar
Memasarkan produk tidak terbatas pada wilayah tertentu saja
Penjualan menjadi lebih cepat karena sesuai target pasar
Lebih mudah memelihara hubungan baik dengan customer
Memudahkan untuk riset produk yang lebih sesuai dengan kebutuhan target pasar
Profit lebih banyak, waktu lebih hemat dan biaya pemasaran lebih ditekan

Beragam Jenis Digital Marketing

Terdapat beragam macam digital marketing yang bisa Anda pertimbangkan untuk dipraktekkan. Masing-masing jenis digital marketing memiliki kesulitan dan cara yang berbeda.

Search Engine Marketing (SEM)

SEM dilakukan dengan membangun website profil perusahaan, blog untuk menghasilkan penjualan, landing page, pemasangan Ads dan sebagainya. Cara melakukan SEM adalah memanfaatkan search engine atau mesin pencari seperti Google, Bing, Yahoo dan lainnya.

Anda dituntut untuk bisa mengoptimasi website bisnis Anda sehingga bisa tampil pada SERP atau Search Engine Result Page berdasarkan keyword tertentu. Hal tersebut membuat target pasar Anda lebih mudah menemukan website bisnis Anda dan bisnis Anda pun memperoleh penjualan.

Social Media Marketing (SMM)

Berbeda dengan SEM, SMM atau Social Media Marketing Anda jalankan di lahan media sosial yang besar, seperti Facebook, Instagram, Twitter dan lainnya.

SMM lebih mudah dijalankan karena Anda bisa membuat postingan berdasarkan minat target pasar Anda. Selain itu, sosial media merupakan tempat bersosialisasi secara online yang mana bisa Anda manfaatkan untuk mempromosikan produk Anda.

Email Marketing

Sesuai namanya, Anda akan memanfaatkan sarana surat elektronil atau Email. Anda bisa tentukan target Anda dengan berdasarkan minat atau aktivitas seorang pengguna email di mesin pencari. Selain itu, Anda bisa membuat database email konsumen dengan memancing mereka untuk memasukan alamat email mereka saat berkunjung ke situs web Anda.

Digital Advertising

Sesuai dengan namanya, Anda akan memanfaatkan platform digital untuk mengiklankan produk atau jasa yang bisnis Anda sediakan. Beberapa platform digital yang bisa Anda manfaatkan untuk periklanan adalah Google Ads, Facebook / Instagram Ads, Youtube, Tiktok Ads. Iklan Anda akan tersebar di semua channel masing-masing platform sesuai dengan kata kunci yang Anda targetkan.

Dengan begitu, iklan tersebut akan lebih terarah kemunculannya dan membuat Anda bisa menghemat budget iklan sekaligus mempercepat Anda mendapatkan leads atau penjualan. Maka, tidak heran bila digital advertising selalu ramai peminatnya.

Content Marketing

Pada dasarnya, jenis digital marketing bernama content marketing merupakan penggabungan antara SMM, email marketing, digital advertising. Hal ini karena Anda perlu membuat sebuah konten, baik itu dalam bentuk video atau artikel.

Setelah itu, Anda bisa menyebarkannya pada beragam jenis digital marketing, seperti media sosial, email marketing, digital marketing bahkan SEM atau search engine marketing.

Customer Service Automation

Sistem digital marketing yang satu ini mungkin terdengar asing bagi Anda. Ya, customer service automation merupakan langkah sebuah perusahaan untuk memperoleh profil atau kebutuhan konsumen sesuai dengan produk yang disediakan.

Cara memperoleh informasi tersebut biasanya menggunakan pertanyaan atau kolom survei yang perlu diisi oleh seorang pengunjung website bisnis perusahaan tersebut, meskipun sifatnya tidak wajib.

Dari beragam jawaban dari beragam pertanyaan yang sudah tersedia, maka diketahui profil customer dan kebutuhan mendasar dari customer tersebut sehingga informasi tersebut bisa diteruskan pada Customer Service atau bagian penjualan untuk diteruskan hingga mendapatkan penjualan.

Affiliate

Sistem affiliate marketing ini pada dasarnya hampir sama seperti dengan memiliki SDM untuk bagian marketing. Hanya saja, status pada affiliator / pelaku affiliate bukanlah karyawan atau marketing, namun seseorang yang memang berminat pada bisnis affiliate.

Setiap penjualan yang terjadi melalui link salah satu affiliator, maka si affiliator tersebut mendapatkan komisi yang sudah disepakati bersama sejak awal. Dengan begitu, Anda hanya tinggal mark up harga barang atau jasa Anda agar bisa tetap mendapatkan untung sambil membaginya dengan si affiliator sukses Anda.

Nah, demikianlah artikel kami mengenai beragam jenis digital marketing. Nantikan artikel kami yang selanjutnya.